12 Cara Memperbaiki Lantai Beton Retak dan Pecah Paling Mudah

Cara Memperbaiki Lantai Beton Retak – Jenis lantai untuk rumah saat ini dapat kita pilih sesuai dengan selera dan kebutuhan masing-masing. Dimana ada banyak sekali jenis lantai yang dijual dipasaran, salah satunya adalah lantai jenis beton.

Lantai beton sendiri merupakan lantai yang memiliki bahan dasar beton, dan dikenal karena keawetannya dan juga tahan lama. Akan tetapi setiap lantai juga tentu memiliki kekurangan, walaupun awet dan tahan lama, jika tidak dirawat dengan baik maka lantai tersebut juga tentu akan mengalami kerusakan.

Kerusakan yang umumnya terjadi adalah retak atau pecah. Hal ini memang cukup lumrah dan sering kita temui. Pecah atau retaknya lantai juga dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti pemasangan yang kurang maksimal, tertimpa barang yang memilkiki volume yang berat dan lainnya.

Untuk mengatasi hal tersebut, disini kami akan memberikan informasi mengenai cara memperbaiki lantai beton retak dan pecah. Daripada penasaran lebih baik langsung saja kita simak ulasan mendalam dan terlengkap mengenai cara memperbaiki lantai beton retak yang telah kami siapkan berikut ini.

Cara Memperbaiki Lantai Beton Retak dan Pecah Paling Mudah

Cara Memperbaiki Lantai Beton Retak

Pembahasan Singkat Mengenai Lantai Beton

Lantai beton adalah lantai yang dibuat dengan bahan dasar semen dan beton. Lantai ini juga banyak digunakan untuk lantai bangunan yang besar serta bangunan bertingkat seperti apartemen, gedung hotel dan lainnya. Disamping itu kegunaan lantai beton juga dapat dipakai sebagai lapisan dasar keramik pada bangunan bagian atas.

Seperti yang sudah sempat kita singgung diatas, dimana lantai beton ini memiliki ketahanan yang sangat kuat dan tahan lama dibandingkan dengan jenis lantai lainnya. Akan tetapi lantai beton juga memiliki kekurangan, salah satunya adalah mudah mengalami keretakan bahkan sampai pecah karena beberapa hal.

Maka dari itu di dalam pembuatan lantai beton benar-benar harus diperhatikan dengan benar mengenai bagaimana kondisi dan keadaan bangunan tersebut serta bahan apa saja yang akan digunakan sebagai bahan dasara pembuatan lantai beton yang satu ini.

Penyebab Lantai Beton Retak dan Pecah

Lantai jenis beton memang lebih kuat dibandingkan dengan jenis lantai lainnya. Akan tetapi bukan berarti lantai ini tidak dapat mengalami kerusakan. Salah satu kerusakan yang kerap dialami oleh semua jenis lantai adalah pecah dan retak.

Lantai beton juga sama halnya dengan lantai lain yang kerap mengalami kerusakan pecah dan retak. Keretakan ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah sebagai berikut:

Kondisi Tanah

Penyebab utama biasanya terjadi pada kondisi tanah. Kita tahu bahwa tanah menjadi salah satu faktor penentu dari kuatnya sebuah bangunan. Walaupun telah menggunakan bahan bangunan yang kuat sekalipun, jika kondisi tanah memang memiliki kontur yang kurang baik, maka besar kemungkinan dinding dan lantai rumah yang kita huni akan mudah retak dan pecah.

Kualitas Bahan

Kemudian kualitas bahan yang digunakan dalam pembuatan lantai beton juga menjadi salah satu penentu dari kualitas lantai beton tersebut. Dimana semakin bagus baha yang dipilih untuk membuat lantai beton, maka akan semakin baik pula kualitas yang dimiliki oleh lantai tersebut.

Usia Lantai Beton

Jika berbicara mengenai usia, sudah tidak diragukan lagi jika setiap material yang sudah berumur tentu akan mudah sekali mengalami kerusakan. Hal ini juga berlaku untuk lantai beton yang satu ini, jika kalian menggunakan lantai beton dalam kurun waktu yang lama tentu banyak terjadi kerusakan pada lantai tersebut.

Kondisi Beban

Lalu penyebab yang terakhir adalah kondisi beban yang terlalu berat. Lantai beton yang sudah termakan usia tentu akan mengalami kerusakan seperti dengan terjadinya pecah atau retak karena menopang beban yang terlalu berat. Maka dalam hal ini kami sarankan untuk tidak menempatkan jenis furniture yang memiliki berat berlebihan karena dapat menyebabkan kerusakan pada lantai beton yang kalian miliki.

Jenis Kerusakan Pada Lantai Beton

Sebenarnya bukan hanya retak dan juga pecah saja yang kerap terjadi pada lantai beton. Ada beberapa jenis kerusakan lainnya, diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Retak pada bagian atas lantai.
  • Honeycom/voids atau sering dikenal dengan adanya lubang-lubang yang cukup besar. Hal ini dapat disebabkan karena jarak antar tulangan terlalu dekat, kurang maksimal dalam pencampuran bahan, pemasangan lantai yang tidak tepat, dan lain sebagainya.
  • Keropos, dengan besi tulangan terlihat maupun tidak.
  • Menggelembung atau bunting pada permukaan beton.

Cara Memperbaiki Lantai Beton Retak

Untuk cara memperbaiki lantai beton yang retak juga ada beberapa metode yang dapat kita ketahui disini. Metode tersebut antara lain adalah metode honeycomb, ptching or sealing, pressure grounting atau penyuntikan dan terakhir metode Trimming and Patching. Baiklah untuk lebih jelasnya langsung saja kita simak metode perbaikan lantai beton berikut ini.

Metode Honeycomb

Metode yang satu ini dilakukan untuk memperbaiki kerusakan pada ketebalan selimut beton. Perbaikan dengan menggunakan metode ini juga cukup mudah, yakni dengan melakukan hacking. Hal ini dilakukan dengan menghilangkan bagian beton yang keropos hingga menemukan titik beton yang padat, lalu diberikan floor hardener atau penguat besi beton dan langkah terakhi yakni melakukan curing untuk proses finishingnya.

Metode Petching or Sealing

Kedua ada metode petching ora sealing. Metode ini digunakan untuk memperbaiki lantai yang mengalami keretakan ringan hingga retak sedang atau lantai beton yang keropos. Cara memperbaikinya adalah dengan membersihkan bagian retakan dan kemudian siram dengan air dan tambal permukaan tersebut.

Metode Pressure Grounting atau Penyuntikan

Ketiga adalah metode pressure and grounting. Metode ini digunakan untuk memperbaiki keretakan ringan hingga sedang sama halnya dengan metode petching and sealing. Hanya saja untuk caranya berbeda, dimana cara ini dilakukan dengan cara menyuntikan material khusus ke bagian yang retak. Pertama bersihkan bagian retakan kemudian lakukan pengeboran yang sejalur dengan keretakan, setelah itu suntikan material penambal hingga retakan tertutup merata.

Metode Trimming and Patching

Dan metode yang terakhir adalah Trimming and Patching. Cara ini dilakukan untuk memperbaiki lantai beton yang bergelembung atau bunting. Caranya cukup mudah, dimana kalian dapat melakukan hacking sebelumnya pada permukaan beton yang menggelembung, setelah itu ratakan dan tambal dengan menggunakan Sioka Motonop 613 dan terakhir lakukan curing untuk finishingnya.

Nah itulah beberapa pembahasan menarik dan terlengkap mengenai cara memperbaiki lantai beton retak dan jenis kerusakan lainnya yang dapat kalian simak diatas. Selain itu kami juga memberikan informasi mengenai penyebab kerusakan pada lantai beton yang perlu kalian ketahui. Baiklah mungkin hanya ini saja yang dapat kami sampaikan, semoga artikel diatas dapat bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua. Jangan lupa juga baca artikel lain mengenai ukuran paving block yang telah bursabajaringan.com sampaikan di postingan sebelumnya.