25 Cara Memperbaiki Lantai Keramik Retak, Longgar & Menggelembung

Cara Memperbaiki Lantai Keramik – Memiliki lantai rumah yang bersih dan mengkilap memang menjadikan kita lebih betah dirumah. Pengepelan lantai juga harus menggunakan bahan atau cairan yang sesuai dengan jenis lantai tersebut, apakah lantai keramik, granit, marmer atau beton.

Terkadang kesalahan menggunakan cairan pembersih juga dapat membuat lantai keramik menjadi bau amis. Ini sudah kerap terjadi di beberapa rumah-rumah yang menggunakan lantai jenis keramik. Selain itu kerusakan pada lantai keramik juga mudah terjadi jika pada saat pemasangan kurang maksimal.

Berbicara mengenai kerusakan lantai keramik, ada beberapa jenis kerusakan pada lantai keramik yang kerap terjadi, seperti lantai keramik longgar dan terangkat, kemudian lantai keramik menggelembung serta beberapa kerusakan lainnya yang sering terjadi. Ketahui dulu penyebab mengapa lantai tersebut mengalami kerusakan.

Hal ini perlu kalian ketahui agar mudah pada saat perbaikan. Baiklah daripada penasaran lebih baik langsung saja kita simak ulasan mendalam dan terlengkap mengenai cara memperbaiki lantai keramik retak, menggelumbung dan longgar yang telah kami siapkan berikut ini.

Cara Memperbaiki Lantai Keramik Retak, Longgar & Menggelembung

Cara Memperbaiki Lantai Keramik

Penyebab Lantai Keramik Retak dan Menggelembung

Dibawah ini ada beberapa penyebab kerusakan pada keramik lantai yang dapat kalian ketahui terlebih dahulu sebelum melakukan perbaikan:

  • Kualitas adukan atau mortar perekat lantai yang kurang bagus. Adukan ini biasanya disebabkan karena rasio bahan yang kurang tepat atau kualitas bahan yang rendah, terutama pada semen yang memiliki daya tahan rekat kurang baik.
  • Lalu kualitas ubin yang kurang bagus sehingga semen menjadi sulit menempel. Ubin dengan kualitas rendah juga akan mudah untuk memuai dan menyusut (perubahan suhu rendah ke tinggi atau sebaliknya secara berulang-ulang).
  • Pengisian nat atau celah keramik tidak dilakukan dengan benar. Biasanya campuran nat terlalu kental atau encer sehingga nat tidak sepenuhnya terisi.
  • Beban yang dipikul olhe lantai keramik melebihi kemampuan.
  • Permukaan tanah bagian bawah lantai kerja mengalami pergerakan atau penurunan. Hal ini biasa terjadi jika bangunan berada dibawah tanah yang labil (rawan gempa atau longsor).
  • Selain itu kondisi lantai kerja bagian bawah keramik basah atau lembab. Hal ini biasa terjadi karena genangan air atau rembesan air dari dalam tanah.

Jika kalian sudah mengetahui penyebab-penyebab mengapa lantai keramik rusak, langkah selanjutnya adalah dengan mempersiapkan alat-alat dan bahan yang akan digunakan untuk memperbaiki. Siapkan alat-alat seperti berikut ini:

Alat-alat yang Dibutuhkan

  • Setrika Tukang
  • Perekat Keramik
  • Pisau Dempul
  • Thinner
  • Kain
  • Penggiling

Setelah alat-alat disiapkan barulah kita ke penyelesaian akhir, yakni perbaikan lantai keramik yang rusak tersebut. Untuk langkah-langkah pencegahan dan perbaikannya mari kita simak berikut ini.

Cara Mencegah Lantai Keramik Menggelembung

Beragam penyebab terjadinya lantai keramik menggelembung ini dapat diantisipasi jika kita melakukan hal-hal berikut ini:

  • Untuk membuat mortar atau perekat keramik, kalian harus menggunakan bahan yang berkualitas. Mulai dari semen, pasir dan bahan lainnya, kemudian rasio semen juga harus tepat, lalu pengadukan juga harus merata sehingga mortar yang dihasilkan baik/homogen. Kalian juga dapat menggunakan mortar instan agar lebih praktis, ikuit juga petunjuak pengenceran dari pabrik. Aplikasikan mortar perekat secara merata jangan sampai menyisakan rongga karena udara dapat terjebak sehingga menyebabkan keramik memuai dan mendorong keatas.
  • Pilih juga jenis keramik yang berkualitas dan memenuhi standar internasional atau ISO. Jika menggunakan keramik berkualitas sedang atau rendah, kalian dapat merendamnya terlebih dahulu selam 1 jam sebelum dipasang. Saat pemasangan usahakan untuk atur jarak nat tidak terlalu rapat, dan beri celah pada sisi yang berbatasan dengan dinding. Sebagai alternatif celah pada batas dinding tersebut juga dapat diisi dengan bantalan karet atau bahan fleksibel lainnya.
  • Buat adonan pengisi nat dengan kekentalan yang tepat, usahakan jangan terlalu encer. Bersihkan nat erlebih dahulu dan pastikan tidak ada udara yang terjebak di baawah keramik, kemudian aplikasikan bahan pengisi nat dengan kape plastik dengan arah melintang dan sejajar. Pastikan juga bahan pengisi benar-benar masuk ke dalam nat secara penuh dan memberi tekanan ringan.
  • Pasang keramik yang sesuai dengan beban lantai. Untuk lantai carport, kalian dapat menggunakan keramik yang diproduksi khusus dengan kemampuan menahan beban berat atau kendaraan.
  • Untuk keramik yang menggelembung ini memang kerap disebakan karena tanah yang bergerak dan gempa atau getaran disekitar bangunan. Hal ini dapat diatasi dengan menghindari daerah rawan bencana. Kelembaban tinggi dari dalam tanah ini sebenarnya dapat diminimalisir dengan membuat lantai kerja dibawah keramik dari campuran kedap air.
  • Pemasangan keramik dengan area relatif luas atau pada lantai atas dianjurkan menerapkan expansion joint. Dimana expansion joint ini merupakan sambungan yang berfungsi untuk mengantisipasi pergeseran struktur, dimana bahan pengisi nat selain grout juga bahan elastis seperti bantalan karena atau styrofoam.

Cara Memperbaiki Lantai Keramik Longgar

  • Pertama lepas keramik terlebih dahulu. Usahakan untuk tidak melepas keramik dengan pakasa karena dapat membuat keramik tersebut pecah.
  • Setelah itu bersihkan perekat yang tersisa dengan menggunakan thinner, gunakan kain yang dibasahi dengan thinner untuk membersihkan sisa perekat.
  • Kikis perekat yang tersisa. Apabila masih ada perekat yang menempel, kalian dapat membersihkannya dengan cara mengikis dengan pisau demnpul. Pastikan juga permukaan lantai sudah bersih dari perekat sisa sebelum diberikan perekat yang baru.
  • Lapisi permukaan dengan perekat yang baru secara merata, dan posisikan keramik tersebut dengan benar.
  • Selanjutnya tekan permukaan keramik dengan menggunakan penggiling. Ini berfungsi agar keramik menempel sempurna tanpa ada rongga-rongga udara terjebak dibawah keramik.
  • Bersihkan sisa perekat dengan menggunakan lap yang dibasahi dengan thinner setelah pemasangan selesai.
  • Terakhir adalah berikan pemberat pada keramik yang baru diperbaiki tersebut. Hal ini agar keramik dapat menempel dengan sempurna dan kuat.

Nah itulah beberapa pembahasan lengkap mengenai cara memperbaiki lantai keramik yang dapat kalian simak diatas. Selain itu kami juga memberikan informasi lain mengenai penyebab mengapa lantai keramik rusak, pecah dan retak hingga menggelembung.

Baiklah mungkin hanya ini saja yang dapat kami sampaikan, semoga artikel diatas dapat bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua. Jangan lupa juga baca artikel lain yang telah bursabajaringan.com sampaikan mengenai cara memperbaiki lantai beton retak di postingan sebelumnya.